Selasa, 21 Agustus 2012

Puisi

KAMI

Kami bernyanyi di tengah keramaian
Bersama petikan kawan kecil kami
Mencari selembar kertas yang berarti
Atau sekeping logam yang bernilai

Jujur, bila lupa, kami akan lupa
Namun bila ingat, kami sangat ingat
Dunia yang begitu luas ini terasa sempit bagi kami
Tapi kami tahu, Sang Kuasa punya rencana

Kala malam datang, kami selalu berharap
Dapat menangkap sinar kecil kegelapan langit
Namun mata kami hanya dapat membisu
Kami mengerti, kami tak bisa
   
Sayang sekali, malam begitu singkat
Tapi hati kami tak singkat untuk merasakan keindahan
Ya, kami hanya bisa merasakannya
Kami tetap bahagia, karena Sang Pelukis Dunia punya maksud

Awalnya kami mengira, kami hanyalah kami
Tapi saat kami mencoba melihat dengan hati
Kami menemukan yang lebih
Ingatlah, Sang Pencipta memang Maha Adil

Kisah kami begitu unik
Kehilangan, kesepian, bahkan bahagia yang kami nikmati
Kami bersama yang menemukannya
Walau tak tahu bagaimana wujud dari semuanya

Kami tahu, banyak orang yang lebih baik
Yang dapat memandang dunia jauh lebih jelas
Tapi kami lebih tahu bahwa kami tetap beruntung
Terima kasih Tuhan atas nikmat-Mu

Tidak ada komentar :

Posting Komentar